MALANG – Program Studi Magister Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (S2 PGMI) Pascasarjana UIN Maulana Malik Ibrahim Malang menggelar Orientasi Program Studi (OPS) untuk semester ganjil tahun akademik 2025/2026, Jumat (29 Agustus 2025). Acara yang berlangsung di Aula Gedung A Lantai 305 ini diwarnai suka cita dan keakraban, menandai dimulainya perjalanan akademik 15 calon magister baru.
Peserta orientasi tidak hanya berasal dari Jawa, tetapi juga datang dari berbagai penjuru Nusantara seperti Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, hingga Papua. Keberagaman ini semakin mengukuhkan reputasi Prodi S2 PGMI UIN Malang yang telah meraih akreditasi Unggul sejak 2022 sebagai program studi rujukan utama di tingkat nasional.
Acara dibuka secara resmi dan dipandu langsung oleh Kaprodi S2 PBA yang baru, Dr. Hj.Samsul Susilawati, M.Pd. Dengan hangat, beliau menyambut para peserta dengan ramah yang menegaskan bahwa mereka kini telah resmi menjadi bagian dari keluarga besar Pascasarjana UIN Malang.
“Prodi kita adalah yang pertama, tertua dan tentunya yang terbaik di lingkungan PTKIN untuk jenjang magister Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah. Di sini, Prodi S2 PGMI tidak hanya mendidik, tetapi mempersiapkan setiap mahasiswa untuk menjadi akademisi profesional, pendidik, dan peneliti handal yang siap berkontribusi di kancah nasional maupun internasional.
Dalam orientasi yang berlangsung selama lebih dari satu jam tersebut, para mahasiswa baru diperkenalkan dengan suasana akademik Pascasarjana, kurikulum yang efektif dan adaptif terhadap perkembangan zaman, serta para dosen pengampu yang merupakan pakar di bidangnya masing-masing. Sesi berlangsung interaktif dengan dialog yang cair antara kaprodi dan para peserta.
Semangat dan komitmen kuat terpancar dari para mahasiswa baru untuk menuntaskan studi tepat dalam waktu empat semester. Harapan untuk masa depan yang gemilang terlihat jelas menyertai langkah mereka. Dua tahun ke depan, Prodi S2 Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah PGMI UIN Malang bertekad untuk mewisuda para mahasiswa angkatan 2025 ini menjadi Magister Pendidikan yang kompeten, siap berkontribusi untuk memajukan dunia pendidikan, serta mengabdi untuk agama, bangsa, dan negara. (Ss)
