Batu, 25 Oktober 2023 – Pascasarjana UIN Maulana Malik Ibrahim Malang menggelar sebuah acara dahsyat pada Rabu, 25 Oktober 2023. Bertempat di aula Gedung B, lantai 4, acara tersebut merupakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penelitian dan Penulisan Tesis Bahasa Arab yang dihadiri oleh lebih dari 80 mahasiswa S2 Pendidikan Bahasa Arab. Acara yang berlangsung mulai pukul 09.00 WIB hingga 13:00 WIB ini diselenggarakan dengan tujuan memberikan bekal teknis kepada mahasiswa dalam bidang penelitian dan penulisan tesis bahasa Arab.
Dalam kesempatan tersebut, Prof. Dr. H. Wahid Murni, Direktur Pascasarjana UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, memberikan sambutannya. Prof. Wahid Murni mengungkapkan harapannya agar bimtek ini dapat melahirkan penelitian berkualitas di bidang pendidikan bahasa Arab yang dapat dipublikasikan di tingkat nasional dan internasional. Dr. H. Syuhadak, MA, Kaprodi MPBA, juga menegaskan komitmennya untuk menjadikan bimtek semacam ini sebagai program rutin di setiap semester agar mahasiswa memiliki wawasan yang lebih luas dalam menyiapkan tesis mereka.
Acara tersebut dipandu oleh Dr. H. R. Taufiqurrochman, Sekprodi S2 PBA, yang menyatakan bahwa tesis mahasiswa MPBA harus sesuai dengan visi keilmuan Prodi MPBA, yaitu menjadi pusat riset dan pengembangan pendidikan bahasa Arab dengan pendekatan interdisipliner dan multidisipliner, serta memiliki ciri khas Ulul Albab. Narasumber utama, Dr. Nasaruddin, M.Ed dari UIN Sunan Ampel Surabaya, juga menekankan pentingnya aspek ilmiah dalam tesis mahasiswa sebagai bagian dari visi misi lembaga pendidikan.
Dr. Nasaruddin, alumnus S3 PBA Al-Neelain University Khartoum Sudan dan peraih penghargaan Wapres Uni Emirat Arab di bidang bahasa Arab ini, menyampaikan presentasinya dalam bahasa Arab. Beliau memaparkan tentang pentingnya mendekati penelitian pendidikan bahasa Arab dari berbagai perspektif, seperti linguistik, sosiolinguistik, psikolinguistik, analisis wacana, dan banyak lainnya. Ini diharapkan akan mendorong mahasiswa untuk menghasilkan judul-judul riset yang bervariasi, inovatif, dan menjadi solusi bagi permasalahan pendidikan bahasa Arab di masyarakat.
Audien yang hadir dalam acara ini tampak sangat antusias, terlibat dalam sesi tanya jawab yang interaktif dan komunikatif. Bimtek diakhiri dengan momen berharga saat semua peserta berkumpul untuk mengabadikan acara tersebut dalam sebuah foto bersama. Acara ini menciptakan momentum penting dalam pengembangan pendidikan bahasa Arab dan penelitian di tingkat lokal yang memiliki dampak yang lebih luas di tingkat nasional dan internasional. {TAFT].