Malaysia, 21-24 Mei 2023, Untuk mendukung pencapaian internasionalisasi Universitas, Prof. Dr. H. Wahidmurni, M.Pd bersama tim dosen melibatkan mahasiswa dalam penelitian kolaborasi internasional yang didapatnya untuk tahun anggaran 2022-2023. Penelitian dengan tema model pengembangan kurikulum kelas internasional yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi yang masuk dalam peringkat di bawah 500 dunia versi  Quacquarelli Symonds (QS) World University Ranking (WUR) atau QS WUR pada tahun 2022. Dua Universitas yang dikaji adalah Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Indonesia, dan Universiti Malaya (UM) Malaysia.
Gambar 1. Foto Bersama Prof. Dr. Mohd Roslan Mohd Nor Sebelum Menuju Kantor Layanan Internasional
Pengumpulan data penelitian di Universiti Malaya langsung dipimpin Prof. Dr. H. Wahidmurni, M.Pd, diikuti dua orang dosen FITK Faridatun Nikmah, M.Pd, Harir Mubarok, M.Pd, serta mahasiswa Program Doktor MPI Imdad Rabbani, M.Pd.I. dilaksanakan pada tanggal 21 – 24 Mei 2023.  Kesempatan pertama kunjungan dilakukan dengan menemui Prof. Dr. Mohd Roslan Mohd Nor adalah  Professor at the Dept of Islamic History and Civilization, Academy of Islamic Studies, University of Malaya, Malaysia untuk berdiskusi, selanjutnya berkeliling kampus menemui mahasiswa dan mengikuti seminar internasional yang diadakan Academy of Islamic Studies.
Gambar 2. Menyimak Penjelasan Sanjeev Raj Gopal dan Muhammad Ridzwan
Selanjutnya, tim peneliti mengunjungi kantor divisi pengayaan dan mobilitas global, devisi yang menangani khusus urusan kegiatan internasional baik program Outbound, program Inbound, program long/short term, dan program mobility attachment untuk memperoleh gambaran rinci tentang kegiatan internasional yang dapat diakses oleh mahasiswa. Secara gamblang dan detail dijelaskan Sanjeev Raj Gopal dan Muhammad Ridzwan, dua staf yang bertanggung jawab dalam hal pelaksanaan kegiatan internasional. Diakhiri dengan kegiatan tanya jawab. Menjelang sore hari peneliti berdiskusi dengan beberapa mahasiswa Indonesia yang kuliah di UM, untuk memperoleh data tentang pengalaman mereka serta memilih kuliah di UM sambal menikmati kopi di café kampus.
Gambar 3. Foto Bersama Pengelola Layanan Kegiatan Internasional UM
Pada hari kedua, tim peneliti memisahkan diri untuk pengumpulan data. Tim pertama mengunjungi Fakultas Ekonomi untuk mendapatkan informasi tentang masalah pendaftaran, seleksi mahasiswa internasional, berikut program-program pengembangan yang diikuti oleh mahasiswa pada bagian pendaftaran mahasiswa baru. Tim kedua mengunjugi kantin mahasiswa untuk menanyakan pengalaman mahasiswa asing yang kuliah di UM.
Gambar 4. Tim Peneliti Foto Bersama dengan Latar Icon Kampus Universiti Malaya
Kegiatan pengumpulan data dan analisis data sampai dengan menyusun laporan penelitian dan artikel penelitian dikerjakan Bersama oleh tim peneliti. Peneliti ini bertujuan untuk mengungkap praktik-praktik terbaik yang dilakukan kedua universitas, khususnya dalam mengembangkan kurikulum kelas internasional mereka. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menginspirasi perguruan tinggi di Indonesia, khususnya UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dalam mengembangkan kurikulum kelas internasional. Untuk pengumpulan data berikutnya, akan dilanjutkan beberapa minggu berikutnya. *One